Dalam hidup, kamu terkadang berpikir kamu ingin menghilang, tapi hal yang sebenarnya kamu inginkan adalah ditemukan seseorang.(61)
Kamu tak bisa mengubah segala sesuatu yang tak kamu sukai, tapi kamu punya pilihan tuk meninggalkannya atau belajar hidup dengannya.(62)
Terkadang bukan kenangan buruk yang membuatmu bersedih, tapi kenangan indah yang kamu tahu tak akan terulang kembali.(63)
Senyuman jujur yang muncul dari dalam hati adalah kunci pengubah kehidupanmu.
Harga sebuah senyuman yang jujur lebih mahal daripada harga emas dan intan permata.
1 senyuman jujur telah cukup tuk memperindah hati dengan perhiasan ikhlas.
Senyum yang jujur adalah kalung penyambung antara hati dan bibir.(64)
Sahabat ialah ia yang selalu tersenyum padamu dan membuatmu tersenyum.
Sahabat ialah ia yang tahu kekuranganmu, tapi tetap ingin selalu bersamamu.
Sahabat ialah ia yang memarahimu saat kamu ada di jalan yang salah, lalu berusaha menasihatimu.
Sahabat ialah ia yang menyayangi dan tak berharap mendapat balasan.
Persahabatan itu rentan.
Jaga dan rawatlah persahabatan dengan baik.(65)
(C'Ujang Berulah [Lagi] episode 71-75)
Kita diberikan 2 tangan untuk memegang, 2 kaki untuk berjalan.
Tapi mengapa hanya 1 hati?
Karena satunya lagi diberikan kepada seseorang yang akan kita temukan.(56)
Yang indah bukan mereka yang selalu memberikan sesuatu benda buat kita. Tapi mereka yang memberikan waktu, kasih sayang, & pengorbanan.(57)
Ketika ku berjalan sendiri,
kuingin agar segera sampai di akhir jalan.
Tetapi ketika ku berjalan bersamamu,
kuingin agar jalan ini tak pernah berakhir.(58)
Kenapa kita menutup mata ketika kita berdoa, menangis, bermimpi?
Karena sesuatu yang sangat indah itu tidak kelihatan & hanya dirasakan di hati.(59)
Jika kamu tak bisa keluarkan dia dari pikiranmu, mungkin dia seharusnya berada di sana. Pikiranmu tahu apa yang hatimu ingkari.(60)
(C'Ujang Berulah [Lagi] episode 66-70)
Ketika kamu terluka,
kamu mungkin menderita,
namun selalu ada pelajaran yang membuatmu semakin bijaksana.
Jadilah pribadi yang KUAT.(51)
Ketika orang yang kamu sayangi menyakitimu,
mintalah penjelasan dan bersedia tuk memaafkan.
Jangan biarkan kemarahan mengendalikanmu.(52)
Kesungguhan mengharuskan kita lelah dan kadang kecewa. Tetapi yakinlah bahwa hanya dengan kesungguhan kita bisa meraih bahagia.(53)
Jika sakit untuk melihat ke belakang, takut melihat ke depan, lihatlah ke samping karena Tuhan selalu ada di samping kamu.(54)
Hidup berhenti ketika kamu berhenti bermimpi, harapan berhenti ketika kamu berhenti percaya, cinta berhenti ketika kamu berhenti peduli.(55)
(C'Ujang Berulah [Lagi] episode 61-65)
